Tantangan 10 Hari Komunikasi Produktif: Hari Ke 2 #GameLevel1 #KuliahBundaSayang

Gambar: www.pixabay.com

Ada cerita apa ya hari ini??? Ada sedikit drama-drama di pagi hari waktu Rayyaan diajak mandi dan sarapan. Mama yang lagi masak jadi sempat harus turun tangan dueeeh. Biar nggak ada yang selip omongan dan malah bikin Rayyaan tambah ngambek. Ahaha suka berasa jadi wasit. Tapi alhamdulillah ya sebentar aja sudah reda ngambeknya dan mau berangkat sekolah dengan happy. Bahkan nggak lupa minta uang sangu. Buat apaan? Buat ngisi kotak infaq di sekolah. 

Waktu Mama sampai di sekolah untuk menjemput Kakak, ibu guru sempat cerita kalau hari ini Rayyaan lari-lari keluar halaman dan cuek saat diminta berhenti oleh ibu guru. Kejer-kejeran deh ya. Jadi pas pulang, manyuuun. Sambil jalan ke luar sekolah menuju warung gudeg, Mama ajak ngobrol deh.

“Kakak tadi ke luar halaman sekolah?”

“Iya.”

“Mau lihat apa?”

“Mau lihat masjid, Ma.”

“Rayyaan tau nggak waktu dipanggil ibu guru?”

“Nggak, Ma.”

“Kalau Rayyaan mau lihat masjid, bilang ke ibu guru ya. Biar diantar. Lihat masjidnya jalan aja karena lebih aman kalau ada motor atau mobil lewat.”

“Iya, Ma.”

Pulang sekolah, Rayyaan, Mama, dan baby Razqa ke warung gudeg dan mini market dulu sebelum mampir ke rumah Eyangkung. Hari ini Eyangkung milad. Rayyaan seneng deh bisa main dan makan siang bareng kakak-kakak sepupunya. Waktu pulang sempat ma pinjam mainan, tapi Kakak Bimbim sudah pulang ke rumah belakang.

“Mama, Rayyaan mau pinjam mobil ini.”

“Kakaknya sudah pulang. Kalau mau pinjam, minta izin dulu.”

“Tapi Rayyaan mau pinjam.”

“Kalau ke sini lagi, Rayyaan bisa pinjam dan main di sini.”

“Tapi Rayyaan pengen.”

“…” (Mama lagi mikir mau ngomong apa he he).

“Ya udah deh, Rayyaan pinjamnya kalau main ke sini aja. Atau Rayyaan menabung biar bisa beli mobil kayak gini.”

Alhamdulillah terima kasih ya sudah mau bekerja sama. Bersyukur juga toleransi Mama masih cukup terjaga meski lagi capek. Sesekali memang harus kasi kode-kode supaya yang lain nggak selip kata yang bisa bikin Rayyaan upset. Ngobrol sama Rayyaan memang harus pintar memilih kata karena anaknya tipe audio kinestetik. Jadi kata-kata yang didengar dari orang lain (plus intonasi suara dan mimik wajah) bisa berpengaruh banget. 

Meanwhile Mamanya tipe visual yang nggak banyak omong dan rada lempeng he he. Jadi memang harus membiasakan diri untuk berkomunikasi produktif dengan lebih antusias terutama terhadap Rayyaan. Semangat!!!

#HariKe2 #GameLevel1 #Tantangan10Hari #KuliahBunsayIIP #KomunikasiProduktif